Modul I
Gerbang Logika Dasar & Multivibrator
Percobaan 2 Kondisi 8
Buatlah rangkaian seperti pada modul percobaan, kemudian
buatlah kondisi dengan
inputan berupa saklar SPDT
- Rangkaian Sederhana 1 : B= 1, D=0, A=0, C’=0, D= 1
- Rangkaian Sederhana 2 : B= 1, D=0, A= 0, B=0, C’=1.
2. Gambar
[Kembali]
3. Video [Kembali]
4. Prinsip
[Kembali]
Pada percobaan 2, terdapat 2 rangkaian yang terdiri dari 5 switch SPDT, gerbang logika XOR, AND, OR, dan NOT. Input pada setiap akan divariasikan menjadi rangkaian sederhana, yaitu rangkaian sederhana 1 : B= 1, D=0, A=0, C’=0, D= 1 dan rangkaian sederhana 2 : B= 1, D=0, A= 0, B=0, C’=1. Dibuat seperti pada percobaan 2 di Modul.
Prinsip kerjanya menggunakan prinsip gerbang logika pada gerbang AND, yaitu prinsip perkalian, akan berlogika 0 ketika salah input bernilai 0. Pada gerbang OR (prinsip penjumlahan) akan berlogika 1 ketika salah satu input bernilai 1. Pada gerbang XOR akan berlogika 1 penjumlahan input ganjil dan akan berlogika 0 jika penjumlahan input genap. Pada gerbang NOT nilai input akan diinverskan menjadi nilai output
Untuk rangkaian sederhana 1 berupa B= 1, D=0 masuk ke kaki input XOR sehingga outputnya menjadi 0, dan untuk A=0, C’=0, D= 1 masuk ke kaki input gerbang AND sehingga outpunya 1, karena salah satu input bernilai 0 yaitu A. sedangkan, pada C', inputan 0 diinverskan menjadi 1 ke inputan gerbang AND . Lalu, keluaran yang dihasilakan XOR = 1 dan AND = 0 masuk ke kaki input OR menghasilkan ouput berlogika 1 sehingga logicprobe juga berlogika 1.
Selanjutnya rangkaian sederhana 2 berupa B= 1, D=0 masuk ke kaki input XOR menghasilkan keluaran 1, dan untuk A= 0, B=0, C’=1 akan diinputkan ke gerbang AND menghasilkan outpunya 0, karena pada C’ inputan 1 diinverkan sehingga menjadi 0. Kemudian dari output XOR =1 dan AND = 0 akan masukkan ke kaki input OR sehingga outputnya bernilai 1 yang menyebabkan logicprobe berlogika 1.
5. Link
[Kembali]
.png)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar